Penelitian didasari atas adanya kecenderungan Perubahan iklim secara global di mana terjadi peningkatan temperatur yang disebabkan gas rumah kaca. Penelitian dilakukan di Sub DAS Wuryantoro sebagai salah satu inlet Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Perubahan curah hujan dan Perubahan limpasan permukaan berdasarkan skenario iklim SRES IPCC A2 dan B2. Pemodelan curah hujan berdasarkan skenario iklim SRES dilakukan menggunakan Auotomated Stastistical Downscalling (ASD) dengan National Centers for Environmental Prediction (NCEP) dan General Circulation Model (GCM) HadCM3 berlaku sebagai variabel bebas dan data curah hujan pencatatan sebagai variabel bergantung. Limpasan permukaan dihitung menggunakan metode bilangan kurva (SCS-CN). Hasil pemodelan curah hujan memperlihatkan penurunan pada periode awal (2011-2020), lalu terjadi peningkatan pada periode tengah (2021-2030) turun di periode akhir (2031-2040). Secara umum skenario A2 bernilai lebih tinggi dibandingkan B2. Limpasan permukaan pada periode curah hujan model memperlihatkan peningkatan sebesar 57,24% pada skenario A2 dan 30,34% pada skenario B2.
展开▼